Nilai Tukar Rupiah Tembus 14.800 per Dolar AS Menjelang Pengumuman Paket Ekonomi

Diposting pada

Nilai tukar rupiah terus melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) hingga menembus level Rp 14.800 per dolar AS. Level terendah rupiah sejak 17 tahun silam tersebut terjadi menjelang pengumuman paket kebijakan ekonomi jilid II oleh Presiden Joko Widodo pada Selasa siang (29/9). Berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia (BI), rupiah pada perdagangan Selasa pagi ini sudah mencapai Rp 14.728 per dolar AS. Posisi ini lebih rendah 0,22 persen dibandingkan sehari sebelumnya.

Sementara itu, di pasar spot, berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah pada pukul 12.00 WIB Selasa siang ini sebesar Rp 14.758 per dolar AS atau melemah 0,57 persen dibandingkan hari Senin kemarin. Bahkan, pada perdagangan hari ini rupiah sempat menembus level 14.828 per dolar AS. Kalau dihitung sejak awal tahun (year to date), rupiah sudah melemah 19,13 persen.

Para pelaku pasar saat ini tengah menunggu paket kebijakan ekonomi jilid II yang diharapkan mampu menopang penguatan nilai rupiah di tengah beragam faktor negatif dari perekonomian global. Kabarnya, paket kebijakan ekonomi jilid II tersebut akan diumumkan langsung oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, pukul 13.00 WIB hari Selasa ini. Acara tersebut akan dihadiri sejumlah menteri ekonomi, Bank Indonesia (BI), dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).